Senin, 13 Februari 2012

Kemanjuran antiplaque dari delima mouthrinse

Kemanjuran antiplaque dari delima mouthrinse
Kita semua tahu bahwa jus delima adalah minuman sehat. Berikut ini menunjukkan lain digunakan untuk tanaman ini indah.

    
Tujuan: untuk mengevaluasi efek dari mouthrinse delima mengandung pada plak, menentukan apakah memiliki efek samping, dan mengevaluasi sifat antibakteri terhadap periodontopathogens dipilih secara in vitro.

    
METODE DAN BAHAN: tiga puluh relawan periodontal sehat, dibagi secara acak menjadi tiga kelompok, menahan diri dari semua tindakan kebersihan mulut mekanik selama 4 hari dan menggunakan salah satu secara acak mouthrinses (A, delima, B, klorheksidin, atau C, air suling [plasebo] ) dua kali sehari. Indeks Plak (PI) dinilai pada hari 0 dan 5. Efek samping juga dievaluasi. Ekstrak delima telah diuji terhadap actinomycetemcomitans Aggregatibacter (Aa), Porphyromonas gingivalis (Pascasarjana), dan Prevotella intermedia (Pi).

    
HASIL: pada semua kelompok, PI secara signifikan meningkat dari baseline sampai hari 5 (P <.1). Para mouthrinse delima yang dibuat tidak ada efek samping. Ada perbedaan yang signifikan secara statistik (P <.05) antara chlorhexidine dan plasebo bilas dan bilas delima dan plasebo, namun tidak ada perbedaan statistik yang signifikan yang ditemukan antara chlorhexidine dan delima bilas sehubungan dengan PI. Delima ekstrak menunjukkan inhibisi dari ketiga strain periodontopathogens pada berbagai konsentrasi.

    
KESIMPULAN: hasil ini menunjukkan bahwa mouthrinse delima memiliki efek antiplaque. Ekstrak delima berkhasiat terhadap Aa, Pascasarjana, dan Pi strain in vitro. Delima mouthrinse harus dieksplorasi sebagai antiplaque jangka panjang bilas dengan manfaat profilaksis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar